Penyusunan Kertas Kerja Perusahaan Dagang

steceidea.blogspot.com - Sesudah seluruh ayat jurnal penyesuaian yang diharapkan telah selesaikan serta dicatat, maka proses selanjutnya merupakan menyusun kertas kerja.

Kertas kerja ataupun neraca lajur (work sheet) merupakan suatu kertas berkolom-kolom ataupun berlajur-lajur yang direncanakan secara khusus bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghimpun seluruh data akuntansi yang dibutuhkan pada era perusahaan akan menyusun laporan keuangan.

Penyelesaian kertas kerja bagi atau bisa juga dikatakan untuk akun persediaan barang dagangan bergantung pada pendekatan ataupun metode yang dipakai pada penyusunan jurnal penyesuaian bagi atau bisa juga dikatakan untuk persediaan barang dagangan.

Adapun pendekatan ataupun metode yng dimaksudkan merupakan menjdai berikut.
1. Akun Ikhtisar Laba/Rugi
Jumlah akun ikhtisar laba/rugi pada kolom ayat penyesuaian Perlu dipindahkan ke kolom neraca sisa disesuaikan, kolom laba/rugi sebelah debit (tersendiri) serta sebelah kredit (tersendiri) sesuai yang dengannya jumlahnya masing-masing. Akun ikstisar laba/ rugi bisa ditunjukkan dalam kertas kerja yang akan di sajikan kali ini.

2. Akun Harga Pokok Penjualan
Jumlah akun harga pokok penjualan sebelah debit serta kredit pada kolom ayat penyesuaian, dicari selisihnya. Selisih (saldo) yang telah di sebutkan dipindahkan ke kolom neraca sisa disesuaikan serta kolom laba/rugi sebelah debit. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk jelasnya, akun HPP bisa ditunjukkan dalam kertas kerja yang akan di sajikan kali ini.

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyusun ataupun membuat kertas kerja dalam perusahaan dagang, percis semisal yng di lakukan dalam perusahaan jasa, baik dari kolom neraca sisa, ayat penyesuaian, neraca sisa disesuaikan, perhitungan laba rugi, serta neraca.

Adapun tahap-tahap penyusunan kertas kerja merupakan menjdai berikut.
1. Memasukkan saldo-saldo yng terdapat dalam perkiraan buku besar ke dalam kolom Neraca Sisa (NS), di mana jumlah debit serta kredit Perlu percis ataupun seimbang.
2. Membuat jurnal penyesuaian yang dengannya menganalisis data penyesuaian serta memasukkannya ke dalam kertas kerja kolom Ayat Penyesuaian (AP).
3. Menjumlahkan ataupun mencari selisih antara kolom neraca sisa yang dengannya kolom ayat penyesuaian, lantas mengisikannya ke dalam kolom Neraca Sisa Disesuaikan (NSD).
4. Mengalihkan jumlah-jumlah di kolom neraca sisa bagi atau bisa juga dikatakan untuk disesuaikan ke dalam kolom laba/rugi serta kolom neraca. Adapun perinciannya merupakan menjdai berikut.
a) Rekening riil ataupun neraca (rekening harta, utang, serta modal) Perlu dipindahkan ke kolom neraca.
b) Rekening nominal ataupun laba/rugi (rekening pendapatan serta beban) Perlu dipindahkan ke kolom laba/rugi.
5. Menjumlahkan kolom laba/rugi serta kolom neraca. Andai kolom laba/rugi lebih besar sebelah kreditnya, berguna perusahaan mendapatkan laba, selanjutnya jumlah laba dipindahkan ke kolom neraca sebelah kredit. Sebaliknya, andai jumlah dalam kolom laba/rugi lebih besar sebelah debitnya, berguna perusahaan menderita rugi serta jumlah rugi Perlu dipindahkan ke kolom neraca sebelah debit.

(*)

Editor: Antonius Suranto

Pelajaran Nih (2017). PENYUSUNAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG, di ambil pada tanggal 14 Maret 2019 dari

https://pelajarannih.blogspot.com/2017/04/penyusunan-kertas-kerja-perusahaan.html